Selamat Datang Di Blog Azman204, Silakan Tinggalkan Comment Di kolom Komentar, dan Jangan Lupa Klik SUBSCRIBE, untuk mendapatkan Artikel TerUpdate
*** Terima Jasa Penyusunan Dokumen Penawaran & Penyusunan Company Profile Kontraktor Jasa Konstruksi ***

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN PENERANGAN JALAN UMUM

Berikut ini Sebagai Contoh atau Referensi Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pengadaan Dan Pemasangan Penerangan Jalan Umum untuk kelengkapan Dokumen Penawaran. Agar Pelaksanaan pekerjaan dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan jadwal waktu yang telah ditetapkan,maka kami menyusun metode pelaksanaan kerja ini untuk memberikan gambaran yang komprehensif mengenai rencana pelaksanaan pekerjaan tersebut di atas. Metode kerja ini juga disusun dan disesuaikan dengan  kondisi lapangan yang ada.
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN PENERANGAN JALAN UMUM


Yang dimaksud pekerjaan persiapan disini adalah kegiatan/ pekerjaan awal yang harus dilakukan untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam menunjang pekerjaan-pekerjaan pokok, yakni pembangunan lampu penerangan jalan umum.

Pekerjaan ini meliputi kegiatan sebagai berikut:
  1. Pengadaan dan pemasangan Papan Nama Proyek
  2. Pekerjaan Mobilisasi dan Demobilisasi
  3. Persiapan kantor dan sarana kantor
  4. Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan,
  5. Persiapan survei lokasi letak pemasangan lampu penerangan
  6. Mempersiapkan gambar kerja secara rinci.
  7. Persiapan Pembelian perangkat /material.
  8. Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan
  9. Mempersiapkan peralatan dan sarana kerja
Pengadaan dan pemasangan Papan Nama Proyek
Pengadaan dan pemasangan Papan Nama Proyek dipasang di setiap lokasi pekerjaan,pemasangan Papan nama Proyek ditempatkan di area awal memasuki daerah atau lokasi pekerjaan,dipasang dengan didirikan kayu balok ukuran 5 x 5 cm dan papan nama proyek ditempelkan di atas pasangan kayu balok.

Pekerjaan Mobilisasi dan Demobilisasi
Pekerjaan ini meliputi pekerjaan mobilisasi tenaga teknis,mandor,kepala tukang,tukang,pekerja,material untuk keperluan pelaksanaan,untuk pekerja sebagian di ambil dari daerah/lokasi pekerjaan,sedangkan untuk mobilisasi material utama PJU Type All In One 80 Watt (termasuk 4 buah angkur),dan tiang dilakukan setelah pekerjaan pemasangan tapak selsai,sementara diwaktu proses pekerjaan tapak,kami melakukan proses pemesanan PJU Type All In One 80 Watt (termasuk 4 buah angkur) dan tiang.

Persiapan kantor dan sarana kantor
Untuk dapat melaksanakan aktivitas secara rutin di lokasi, maka Penyedia Jasa harus memiliki kantor proyek di lokasi. Pada saat kontrak ditandatangani, kantor sudah siap untuk melaksanakan kegiatan proyek.

Untuk keperluan kantor, disewa rumah dengan halaman yang cukup luas. Halaman yang luas diperlukan untuk penempatan material dan alat kerja, antara lain haspel kabel, tiang besi, kendaraan operasionil. Keamanannya perlu dijaga agar pekerjaan tidak terganggu dan berjalan dengan lancar sesuai jadwal. Sarana kantor diperlukan untuk kelancaran pekerjaan. Antara lain meja-kursi kerja, lemari arsip, komputer, printer, facsimile.

Persiapan SDM sesuai yang dipersyaratkan dan dibutuhkan :
Kesiapan tenaga ahli dan teknisi dibidang kelistrikan khususnya penerangan jalan, serta tenaga administrasi, keuangan dan logistik sudah siap kerja saat penandatanganan kontrak. Tenaga ahli dan teknisi dibidang kelistrikan diperlukan untuk mempersiapkan sistem penerangan jalan umum yang benar serta perangkat/material yang berkualitas baik. Tenaga teknis ini akan mensupervisi pelaksanaan pekerjaan.

Tenaga logistik, administrasi dan keuangan akan melakukan pemesanan/pembelian material/perangkat sehingga menjamin ketersediaan material / perangkat agar sesuai dengan waktu yang diperlukan. Disamping itu diperlukan juga keteraturan administrasi pekerjaan.

SDM yang disiapkan menangani proyek terdiri dari : 
a. Site manager    1 Orang
b. Mandor    1 Orang
c. Administrasi    1 Orang
d. Kepala Tukang    4 Orang
e. Tukang    12 Orang
f. Pekerja    24 Orang

Survei lokasi letak pemasangan lampu penerangan
Survei ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian lokasi dengan Gambar Rencana yang diterima dari panitia lelang. Jika diperlukan, akan dilakukan pengukuran jarak untuk menetapkan letak pemasangan tiang. Disamping itu untuk memeriksa perangkat /material apa saja yang harus dipasang dilokasi tersebut serta bagaimana situasi sekitar lokasi. Pengamatan situasi ini perlu antara lain untuk antisipasi mempermudah pengiriman material. Juga antisipasi kebutuhan peralatan kerja untuk mempermudah pekerjaan. Antara lain kemungkinan diperlukannya alat khusus untuk mempermudah penggalian pondasi tiang.

Mempersiapkan gambar kerja secara rinci.
Atas hasil survei, apabila ada ketidak sesuaian antara Gambar Rencana yang diterima dengan kondisi di lapangan, maka akan dilakukan koreksi atas Gambar Rencana yang diterima. Setelah itu dipersiapkan gambar ulang akan menjadi acuan kerja pelaksana pekerjaan.

Persiapan Pembelian Perangkat / material.
Apabila dari hasil survei diperoleh bahwa Daftar Kuantitas dan Harga (BOQ) yang diterima pada saat lelang tidak ada perubahan, maka kontraktor segera menyusun kebutuhan material dan perangkat yang harus segera dipesan. Jika ada koreksi atas BOQ, maka segera dilakukan pembahasan dengan pengawas proyek untuk disepakati melakukan koreksi seperlunya.

Kebutuhan material / perangkat yang perlu dipersiapkan:
1 PJU Type All In One 80 Watt (termasuk 4 buah angkur)
2 Tiang Lampu Oktagonal T = 6 m
3 Tiang Lampu Oktagonal T = 7 m
4 Semen Portland
5 Pasir Beton
6 Pasir Pasang
7 Kerikil (Maks 30 mm)
8 Batu Belah
9 Air
10 Besi Beton (Polos/Ulir)
11 Kawat Beton
12 Kayu Kelas III
13 Paku 5 - 10 cm
14 Minyak Bekisting

Survei lokasi letak pemasangan lampu penerangan
Survei ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian lokasi dengan Gambar Rencana yang diterima dari panitia lelang. Jika diperlukan, akan dilakukan pengukuran jarak untuk menetapkan letak pemasangan tiang. Disamping itu untuk memeriksa perangkat /material apa saja yang harus dipasang dilokasi tersebut serta bagaimana situasi sekitar lokasi. Pengamatan situasi ini perlu antara lain untuk antisipasi mempermudah pengiriman material. Juga antisipasi kebutuhan peralatan kerja untuk mempermudah pekerjaan. Antara lain kemungkinan diperlukannya alat khusus untuk mempermudah penggalian pondasi tiang.

Mempersiapkan gambar kerja secara rinci.
Atas hasil survei, apabila ada ketidak sesuaian antara Gambar Rencana yang diterima dengan kondisi di lapangan, maka akan dilakukan koreksi atas Gambar Rencana yang diterima. Setelah itu dipersiapkan gambar ulang akan menjadi acuan kerja pelaksana pekerjaan.

Persiapan Pembelian Perangkat / material.
Apabila dari hasil survei diperoleh bahwa Daftar Kuantitas dan Harga (BOQ) yang diterima pada saat lelang tidak ada perubahan, maka kontraktor segera menyusun kebutuhan material dan perangkat yang harus segera dipesan. Jika ada koreksi atas BOQ, maka segera dilakukan pembahasan dengan pengawas proyek untuk disepakati melakukan koreksi seperlunya.

Kebutuhan material / perangkat yang perlu dipersiapkan:
1 PJU Type All In One 80 Watt (termasuk 4 buah angkur)
2 Tiang Lampu Oktagonal T = 6 m
3 Tiang Lampu Oktagonal T = 7 m
4 Semen Portland
5 Pasir Beton
6 Pasir Pasang
7 Kerikil (Maks 30 mm)
8 Batu Belah
9 Air
10 Besi Beton (Polos/Ulir)
11 Kawat Beton
12 Kayu Kelas III
13 Paku 5 - 10 cm
14 Minyak Bekisting

Perijinan untuk melaksanakan Pekerjaan.
Agar pekerjaan dapat berjalan dengan lancar, perlu mempersiapkan perijinan yang terkait dengan peleksanaan pekerjaan. Perijinan yang terkait antara lain :
  • Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) dari Instansi terkait, sebagai bukti  pelaksanaan pekerjaan.
  • Memberitahu kelurahan setempat akan adanya pekerjaan pemasangan penerangan jalan. Pemberitahuan ini untuk menghindarkan timbulnya salah pengertian dengan    petugas kelurahan atau masyarakat setempat.

2. PEKERJAAN PENGADAAN DAN PEMASANGAN
Uraian Macam Type Pekerjaan :
1. Untuk lokasi Penerangan Jalan Umum Type II yaitu pemasangan dilakukan galian tanah terlebih dahulu, pekerjaan bekisting, pekerjaan lantai kerja, pembesian, selanjutnya pengecoran beton sesuai petunjuk direksi lapangan dan dengan gambar kerja.

2. Untuk lokasi Penerangan Jalan Umum Type III yaitu pemasangan diatas jalan plat dak atau pelantar beton,pemasangan tapak dengan cara membobok Plat lantai terlebih dahulu,agar pembesian dan Anchor Bolt bisa dikaitkan dengan pembesian plat lantai Exsisting,pemasangan bekisting,selanjutnya pengecoran beton sesuai  petunjuk direksi lapangan dan dengan gambar kerja.

RUANG LINGKUP PELAKSANAAN PEKERJAAN
Ruang Lingkup Pekerjaan Pengadaan Meterisasi  terdiri dari pekerjaan sipil dan pekerjaan elektrikal. Pekerjaan Sipil terdiri dari pembongkaran Beton,galian tanah,pembesian tapak,Bekisting Tapak,Pengecoran Pondasi Tapak penyiapan Tiang2 lampu,dan pemasangan tiang, sedangkan Pekerjaan Elektrikal terdiri Pengecekan ulang Instalasi sebelum terpasan dan sesudah terpasang,pengecekan Solar cel dan lampu.

Pondasi ditetapkan menggunakan pondasi tapak dengan tulangan untuk menahan beban vertical dan beban momen tiang lampu. Pondasi ini dibuat dilokasi pemasangan tiang dan terlebih dahulu di lakukan Pembongkaran beton dan galian tanah, selanjutnya dilakukan pengecoran lantai kerja dan perakitan besi beton dan Anchor Bolt,seiring perakitan besi beton dilakukan bekisting tapak, setelah bekisting terpasang dengan kuat dan kokoh selanjunya permasangan besi yang telah dirakit sebelumnya untuk melakukann pengecoran beton camp. 1 Pc : 2 Pb : 3 Kr . yang telah matang secara teknis kemudian diangkut ke lokasi pemasangan.

Uraian Pelaksanaan Pekerjaan :
1. Pekerjaan galian tanah
Pekerjaan galian dilakukan untuk Pasangan Tapak Pondasi Tiang PJU. Pekerjaan Galian terdiri dari pengupasan bagian atas tanah,pembersiahan rumput dan pohon sampai dengan pembersihan sampai keakar pohon.Galian tanah sesuai dengan gambar rencana. Penggalian menggunakan tenaga Pekerja .

2. Pekerjaan pembongkaran beton 
Pekerjaan Pembongkan Beton Existing dilakukan dengan secara hati - hati agar beton yang dibongkar tidak rusak dibagiam lainnya,pekerjaan ini menggunakan peralatan seperti Pahat Beton dan jek hammer,pekerjaan ini dilakukan agar besi beton exsisting bisa di kaitkan dengan besi beton tapak yang kan kita pasang.

3. Pekerjaan lantai kerja (T= 50 mm) camp. 1 PC: 3 PB : 4 KR
Beton Cor Lantai Kerja berfungsi sebagai penahan, supaya besi tidak langsung menyentuh tanah. Yang dalam pelaksanaan seringkali saat fabrikasi besi beton bersinggungan dengan tanah sehingga karakteristik besi beton dan monolitnya antara beton dan besi bisa terganggu.

4. Pekerjaan pembesian
Pekerjaan Pembesian dilakukan beriringan dengan pekerjaan galian tanah dan pembongkaran beton,agar nantinya setelah pekerjaan galian dan pekerjaan lantai kerja selesai,bisa langsung dipasang pembesian yang telah dirakit.perakitan besi dilakukan oleh sebagian pekerja.

5. Pekerjaan bekisting
Fabrikasi bekesting dikerjakan di lokasi proyek untuk memudahkan pengukuran dan mempercepat pelaksanaannya, karena angkutan bekesting menjadi dekat.Potong dan bentuk papan Kayu/multiplek sesuai dengan ukuran gambar kerja.Pasang dan rangkai potongan Papan kayu/multiplek pada area tapak yang akan dicor dengan merakit seperti kotak sesuai dengan ukuran gambar kerja yang akan dicor.

6. Pekerjaan beton camp. 1 PC : 2 PB : 3 KR
Bahan untuk beton semen, pasir, kerikil dan air dicampurkan ke dalam Concrete Mixer. Setelah itu Beton di angkut menggunakan Grobak di cor ke dalam bekesting Kolom yang telah letakan dan skor sesuai dengan ketinggian pada gambar, dan digetarkan dengan Manual (diketuk-ketuk/concrete vibrator agar keseluruhan adukan beton tidak berongga / rapat dan mengisi keseluruhan volume bekesting.

7. Pekerjaan Pemasangan Tiang dan Lampu
Setelah Pekerjaan Tapak Selesai dan mengeras selanjutnya ketahap pekerjaan pemasangan/pendirian tiang PJU,pekerjaan ini menggunakan tenaga bebrapa pekerja dan tukang,pekerjaan ini di lakukan dengan cara pekerja mengangkat/mendirikan tiang dan tukang menepatkan posisi tapak tiang dan tapak beton yang telah siap,kemudian lobang tapak tiang di tepatkan pada posisi baut anchor yang yang ada di tapak beton,setelah posisi tepat barulah di letakan dan dipasang mur baut dan dikunci dengat kuat.

8. Pekerjaan Pengecekan 
yang dimaksud dengan pekerjaan pengecekan ini ialah pekerjaan pengecekan diseluruh instalasi yang terpasang,lampu-lampu dan panel surya yang telah terpasang di tiang,pekerjaan ini dilakukan setelah semua tiang diseluruh daerah/lokasi selesai terpasang,pekerjaan ini termasuk akhir dari pekerjaan sebelum dilakukan serah terima pertama,apabila terdapat kerusakan atau lampu tidak menyala secepat mungkin dilakukan perbaikan,agar lampu menyala sesuai dengan Sfeksifikasi yang telah ditetapkan.

3. PEKERJAAN AKHIR
Pelaporan
Administrasi proyek disini pembuatan laporan-laporan harian, mingguan, bulanan, dan kemajuan pekerjaan dilapangan,serta As Bulit Drawing.

Dokumentasi
Setelah Pekerjaan Penyiapan Pelaporan, As Built Drawing dan Dokumentasi selesai,selanjunya membuat permohonan kepada Tim PHO untuk melakukan tinjauan lapangan dan pengukuran kembali hasil pekerjaan,setelah pemeriksaan lapangan selesai dan Volume pekerjaan sesuai dengan Rencana,selanjutnya Pembuatan Berita Acara Serah terima untuk  melanjutkan ketahap Pembayaran Pekerjaan Tersebut.

1 Sebelum memulai Pelaksanaan pekerjaan.
2 Selama berlangsungnya pekerjaan.
3 Setelah selesai pekerjaan atau setelah selesai periode Pemeliharaan.

Walaupun dalam Rencana Kerja dan syarat–syarat ini tidak terinci secara lengkap lengkap baik cara pengujian dan pemeriksaan bahwa yang dikerjakan,namun kami selaku Kontraktor wajib menyelesaikan pekerjaan ini dengan sebaik–baiknya,sesuai dengan spesifikasi yang telahn ditentukan,dan dapat dipertanggungjawabkan secara teknis.
 
Tempat, ..... Agustus 2020
CV./PT. XXXXXXXXXX





NAMA LENGKAP
Jabatan




Artikel Terkait

DMCA.com Protection Status

Post a Comment

0 Comments